Kisah di Lereng Lawu

Ceritanya hari Senin kemarin aku sama beberapa temen kantor mau pergi melayat ke rumah mertua rekan sekantor. Rumahnya di Karanganyar, Jawa Tengah. Tepatnya di Kecamatan Jatiyoso. Maka berangkatlah kami menggunakan dua mobil dari Wates (kota kecil berjarak 30 km arah barat daya kota Yogyakarta) pada sekitar pukul 10.45 WIB.

Perjalanan cukup lancar, melalui kota Yogyakarta, Klaten, Kartasura, Surakarta, Sukoharjo, dan Karanganyar. Cukup jauh memang, kami memasuki kota Karanganyar sekitar pukul 14.30. Lalu keluar dari kota Karanganyar ke arah tenggara, kami menuju lokasi rumah mertua teman kami itu. Masya Allah, sama sekali nggak ada yang nyangka kalau dari kota Karanganyar itu masih maju jauuuuuh banget, plus nggak ada yang nyangka juga kalau kondisi jalannya seperti itu! Ternyata lokasinya berada di lereng Gunung Lawu. Oh God! Jadilah kami bermobil di tengah kabut tebal, karena waktu itu sudah sekitar pukul 16.00, mendung menggelayut dan tak lama kemudian.... bressssss!!!! Hujan lebat tercurah dari langit. Jalan yang kami lalui itu hanya selebar satu mobil saja (nggak kebayang kalau ada mobil dari arah berlawanan -_-' ) sedangkan di kiri dan kanan jalan adalah jurang yang dalam (mulai bisa membayangkan....???) Beuh....cuman bisa dzikir wirid sepanjang jalan. Kabut, hujan lebat, dan jalanan sempit dipagari jurang!

Saat mobil berjuang melawan arus air yang memang cukup deras mengalir di jalan sempit beraspal itu, tiba-tiba mobil rombongan teman kami yang di depan...greg! Macet! Gosh! Itu tepat di tengah-tengah tanjakan yang curam! Nggak ada pilihan lain, bapak-bapak musti turun di tengah hujan lebat buat cari batu-batu besar untuk ngeganjel ban mobil biar nggak mlorot. Mobil dikosongkan, dan semua penumpang (termasuk aku dan kedua temenku yang perempuan) turun di tengah hujan lebat dan ngungsi di gubuk di pinggir jalan. Nah, begini nih kondisi mobil kami yang "terjebak" di tanjakan :D Perhatikan aja tuh arus airnya. (kenapa di foto jalannya tidak terlihat curam yak..? *bingung. wah, salah pengambilan sudut gambarnya nih :D)

Sekitar satu jam kemudian hujan mulai reda dan kami pun keluar dari tempat "persembunyian" kami di gubuk tepi jalan itu berjalan ke bawah ke arah rumah penduduk. Perjalanan naik tidak dilanjutkan lagi karena memang sudah mulai gelap dan kami takut kemalaman tiba di Jogja serta kondisi jalan yang memang mengkhawatirkan (ada longsoran di atas), padahal rumah mertua teman kami itu tinggal berjarak 3 km saja! Mobil pun atret ke bawah biar bisa putar balik di halaman rumah penduduk itu. Kami berteduh di sana, sholat, dan dijamu teh hangat yang memang sangat kami butuhkan saat pakaian basah kuyup dan udara dingin sekali (banyak syukur kepada Allah swt dan si empunya rumah :). Nih juga ada shot pemandangan senja hari selepas hujan di depan rumah penduduk tempat kami numpang neduh. (No wonder banyak longsor kan?!)

Akhirnya sekitar pukul 18.15 kami turun pulang. Dan sampai di rumah dengan selamat jam 23.00. Thank You Allah....bisa pulang lagi ke rumah. Pyuhh....

Read more...

Your Job Is Not Your Career

Enlightening. Itulah kata pertama yang terlintas di kepalaku setelah aku membaca buku karya Career Coach Rene Suhardono ini. Sebuah buku yang benar-benar bisa membuka mataku. Memampukanku memandang lebih dalam pada pekerjaan dan kehidupan yang sedang kujalani. Aku sudah pernah membaca beberapa buku yang mengatakan pentingnya memiliki tujuan hidup, tapi buku karya Rene Suhardono inilah yang paling gamblang memaparkan hal itu.


Aku beli buku ini sekitar awal April kemaren lewat kutukutubuku.com. Prosesnya cepat, langsung dikirim. Berbeda kalau beli sendiri di toko buku. Sold out, cuy! Baca di twitter, orang-orang pada susah banget ngedapetin buku ini di toko buku pada awal-awal masa setelah launching. Nggak heran sih bisa langka gitu di toko buku, abis bukunya emang bagus banget :). Laris manis..!!

So, begini nih yang aku tangkap dari isi buku Your Job Is Not Your Career. Buku ini membimbing kita untuk menemukan passion, purpose of life, serta values kita. Tidak hanya membimbing, melainkan juga meyakinkan kita tentang pentingnya ketiga hal itu. Kita menjadi terpicu dan terpacu buat menemukan hal-hal itu dalam hidup kita, merumuskannya dan mewujudkannya.

Rene Suhardono memberikan pengertian yang berbeda antara JOB dan CAREER. Job adalah milik perusahaan, sedangkan karir adalah milik kita. Kita bisa dipecat dari pekerjaan (job) tapi tak seorang pun yang bisa memecat kita dari karir kita. Menarik! Karena karir, di dalamnya terkandung passion dan purpose of life kita dalam kehidupan ini. Pertanyaannya : apakah job yang kita jalani sekarang sudah sesuai karir yang kita inginkan? Untuk menjawabnya kita harus menemukan passion kita terlebih dahulu, merumuskan apa tujuan hidup kita.

Honestly, setelah baca buku ini aku jadi tergelitik. Apakah pekerjaan yang aku jalani sekarang ini sudah sesuai dengan passion-ku? Atau passion-ku berada di tempat lain..? ;) And, what about you? Sudahkah baca buku ini?

Read more...

Eksotisme Pantai Remodong

Yup! Akhirnya sempat juga buat posting salah satu oleh-oleh waktu balik ke Bangka bulan Maret yang lalu. Nggak lama stay di sana, cuman seminggu doang. Beuh... kurang banget tuh. Tapi mau gimana lagi, jatah waktunya cuman segitu.

Tepatnya aku stay di Belinyu, hometown-ku. Nah, Kecamatan Belinyu ini punya banyak banget pantai yang indah-indah, jumlahnya saingan sama Sungailiat deh. Pantai-pantai yang ada di Belinyu di antaranya Pantai Tanjung Gudang (yang ada pelabuhannya), Pantai Tanjung Penyusuk, Pantai Remodong, Pantai Pesaren, dll. Pada liburan kemaren aku cuman sempet maen ke dua pantai aja, kebetulan pantai ini ada di kampung bibiku tempat kami menginap yaitu Pantai Remodong dan Pantai Tanjung Penyusuk. Keduanya berpasir putih dan berkarakteristik landai. Beda yang mencolok hanyalah kalo di Tanjung Penyusuk tuh penuh bebatuan karang yang gede-gede, sedangkan di Pantai Remodong hanya ada satu dua onggok batu karang, selebihnya pasir putih yang landai dan pepohonan cemara. So pasti pantainya teduh euy ^_^

Ini nih lokasi Pantai Remodong di peta Pulau Bangka, yang di pojok kiri atas berfont merah :)

Nah, berikut ini beberapa shot di Pantai Remodong :)

Sebenernya kemaren banyak foto-foto yang lain, cuman file fotonya TERHAPUS dan nggak bisa dimunculkan kembali. Hiks.... :(
Tapi yasudlah, yang penting foto-foto itu sudah terekam sempurna di hati dan pikiranku. Next time, ke sana lagi. Insya Allah... :)

Read more...

Impian

Katanya kita harus berani memiliki mimpi yang besar. Impian besar yang mendorong kita untuk berupaya mengerahkan tenaga dan pikiran demi mewujudkannya.

Itulah yang aku alami saat ini. Untuk pertama kalinya dalam hidupku, ya memang sedikit terlambat, aku memiliki impian yang besar. Impian yang membuat adrenalinku membuncah tiap kali aku memvisualisasikan impian itu dalam pikiranku. Wow! It feels great!

Memang terasa berbeda lho. Antara memiliki dan tidak memiliki impian. Impian bisa memberimu alasan dan dorongan yang besar untuk melakukan sesuatu. Owww.. hope my dream will come true.. Walaupun kalau dipikir-pikir impianku itu terlalu besar, dan nggak jarang juga aku mikir, "apa bisa ya...?"

Tapi, beragam quotes motivasi yang bilang kalau justru kita harus memiliki impian yang sepertinya mustahil membuatku mantab untuk tidak meragukan impianku. Dibilang mustahil juga nggak mustahil-mustahil amat qo. Beberapa temanku sudah mewujudkannya. Tinggal aku yang harus meningkatkan kualitas diri dan menjaga antusiasme bermimpi untuk bisa mewujudkannya. Tentu saja DOA nggak boleh ketinggalan. Apapun di dunia ini harus seizin Allah swt.

So, tetap semangat! My dreams have to come true!

Read more...

I'm Back!!!

I'm back! Yippie! Sebenernya blog ini udah ku delete sekitar awal bulan kemaren. Tapi dua minggu kemudian aku undelete. Sayang juga rasanya kalau mau dibuang. This is my very first blog that succeeds the survival! :D

Wow! Dah lama banget blog ini bolong ga keisi. Bukan berarti aku nggak ngeblog. Kemaren sempet "selingkuh" sama wordpress.  Jadi, blog ini aku ekspor ke dalam blog baruku yang di wordpress itu. Hehe... tapi setelah dipikir-pikir sayang juga kalau blog ini dibuang begitu saja. Dan akhirnya blog yang di wordpress itu aku delete dengan sempurna. Doh!

Never mind, pindah-pindah bloghosting. So what!! Yang penting semangat dan inspirasi buat ngeblog selalu dan selalu hadir walaupun intensitasnya beda-beda. Kadang rapet, kadang renggaaaaaang.. Heheheh.

Pengen merombak sedikit tampilan blog ini. Mungkin link-nya juga bakalan kuganti. Ow..wait...sebaiknya diganti nggak ya..? Atau biarkan saja link panjang triwahyuni-babel.blogspot.com ini dilestarikan terus yak. Atau sebaiknya pakai nickname-ku saat blogwalking aja yah, triyunis. Sounds a lil bit weird in your ears? Well, it does in mine too :D. Triyunis itu kalau diurai jadi tri - yuni - s. Sebagian orang memanggilku tri, sebagian yang lain manggil yuni. (Thank God gak ada yang manggil "s"). Huruf s itu cuman pelengkap waktu bikin e-mail, karena ada huruf s di bagian akhir suku kata namaku. Yah, begitulah ceritanya.

Aku tetep suka "sunshine is for everyone". Dengan kalimat itu, aku berusaha untuk selalu meyakinkan diriku sendiri, (dan semoga juga orang lain) bahwa setiap manusia diberi kesempatan yang sama, adil oleh Tuhan. Tinggal kita sendiri menyikapinya seperti apa.

Okey, back to the link. Diganti nggak yak sebaiknya. Biar lebih simple, gimana kalau diganti jadi triyunis.blogspot.com. Triyunis doesn't sound so bad, does it? Okelah kalo begitu, ganti!

Hoping more posts to come soon for the new link...

Read more...